Super Coral Biota Laut Dengan Tingkat Ketahanan Tingi Di Lingkungan Ekstrim Mengapa Dinamakan Super Coral?
Super Coral Biota Laut Dengan Tingkat Ketahanan Tingi Di Lingkungan Ekstrim
Mengapa Dinamakan Super Coral?
Degradasi terumbu karang global yang memerlukan berbagai tindakan dengan tujuan konservasi muncul ide untuk membuat “Super Coral”. Beberapa ilmuwan mendefinisikan “Super Coral” sebagai karang dengan toleransi/daya tahan yang unggul ketika terpapar suatu kondisi yang berkepanjangan dan menimbulkan stres bagi sebagian besar spesies karang.
Penerapan “Super Coral”
Waktu masuknya “Super Coral” atau mikroalga juga penting untuk pemulihan dari tekanan termal. Beberapa penelitian menemukan bahwa pengenalan mikroalga simbiotik yang resisten paling efektif dilakukan segera setelah peristiwa pemutihan sehingga karang yang memutih dapat pulih dengan mengonsumsi alga yang resisten.
Keterbatasan “Super Coral”
Jadi, ketika menggunakan karang super untuk konservasi, langkah penting yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi kondisi lingkungan apa yang dapat digunakan karang super dan bagaimana kinerjanya dalam kondisi yang berubah di masa depan.
Super Coral di Teluk Aqaba, Laut Merah
Komunitas karang di perairan tersebut diketahui mampu menoleransi kondisi suhu ekstrem di atas 6°C, rata-rata suhu maksimum musim panas selama sekitar tiga hingga empat minggu. Spesies Stylophora pistillata, Pocillopora damicornis, dan Favia favus telah ditemukan sebagai kandidat utama untuk menjadi spesies “Super Coral”.
Komentar
Posting Komentar